5 Pilihan Makanan yang Kaya Vitamin D, Salah Satunya Ada Telur

 

Vitamin D memiliki banyak manfaat bagi tubuh, termasuk menjaga kesehatan tulang. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin D yang rendah dalam tubuh dapat menjadi faktor risiko berbagai masalah kesehatan, salah satunya autoimun. Terdapat beberapa jenis makanan yang kaya akan vitamin D. Dikutip dari Healthline, berikut adalah daftar makanan yang dapat dicoba untuk memenuhi kebutuhan:

  1. Ikan Salmon
    Salmon merupakan salah satu jenis ikan yang mengandung lemak sehat dan tinggi akan vitamin D yang baik. Berdasarkan Database Komposisi Makanan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), satu porsi ikan salmon atlantik budidaya seberat 100 gram mengandung 526 IU (international units) vitamin D atau 66 persen dari DV (daily value) atau kebutuhan harian.

  2. Ikan Haring
    Ikan haring merupakan salah satu jenis ikan yang dikonsumsi oleh banyak orang di dunia. Ikan kecil ini merupakan salah satu sumber vitamin D yang baik. Ikan haring atlantik yang segar menyediakan 214 IU per porsi 100 gram, yang merupakan 27 persen dari DV.

  3. Minyak Hati Ikan Kod
    Jika tidak menyukai ikan, maka mengonsumsi minyak hati ikan kod merupakan salah satu cara untuk mendapatkan vitamin D. Minyak hati ikan kod mengandung sekitar 450 IU per sendok teh atau 4,8 ml, setara dengan 56 persen dari DV. Makanan ini telah dikonsumsi selama bertahun-tahun untuk mengobati kekurangan vitamin D. Minyak hati ikan kod juga telah digunakan sebagai bagian dari pengobatan rakhitis, psoriasis, dan tuberkulosis.

  4. Kuning Telur
    Telur utuh merupakan salah satu sumber vitamin D terbaik sekaligus makanan yang sangat bergizi untuk tubuh. Sebagian besar protein dalam telur terdapat pada bagian putih telur, sementara lemak, vitamin, dan mineral, sebagian besar terdapat pada bagian kuning telur. Satu butir kuning telur dengan ukuran besar mengandung sebanyak 37 IU vitamin D atau sebanyak 5 persen dari DV.

  5. Jamur
    Layaknya manusia, jamur dapat mensintesis vitamin D saat terkena paparan sinar UV (ultraviolet). Namun, jamur menghasilkan vitamin D2, sementara hewan menghasilkan vitamin D3. Walaupun vitamin D2 membantu meningkatkan kadar vitamin D dalam darah, namun mungkin tidak dapat seefektif vitamin D3. Satu cangkir jamur cremini yang terpapar sinar UV bisa mengandung sebanyak 1.110 IU vitamin D atau 139 persen dari DV.